Sabtu, 25 Juli 2009

Dinkes Cirebon Waspada Flu Babi


Berita Antara - Selasa, Juli 14

Cirebon (ANTARA) - Dinas Kesehatan Cirebon menyatakan waspada terhadap flu babi H1N1 dengan menyiagakan rumah sakit dan Puskesmas yang ada di kota berpenduduk sekitar 300 ribu jiwa tersebut.

"Kami sudah siapkan semua Puskesmas dan RSUD Gunungjati apabila sewaktu-waktu ada kasus H1N1," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon dr. Kaptiningsih kepada wartawan di Cirebon, Selasa.

Sebagai persiapan terhadap kemungkinan warga terserang H1N1, pihaknya sudah membagikan tamiflu sebanyak 5.000 tablet yang dibagikan rata ke 21 Puskesmas di Kota Cirebon.

Sementara tamiflu yang sudah kedaluarsa yang sebelumnya dipersiapkan untuk mengantisipasi penderita flu burung ditarik dari Puskesmas, katanya.

Ia menyebutkan ada warga Cirebon yang terkena suspeck H1N1, yakni atas nama AF seorang mahasiswa di Bandung ketika berada di Malaysia.

"Mahasiswa tersebut sedang mengikuti seminar di Malaysia, lalu terkena suspeck H1N1 dan dikarantina disana. AF sudah pulang dari Malaysia dan sudah sembuh. Jadi bukan terkena di Cirebon," tambahnya.

Dikakatakannya, N1N1 tampaknya menyerang kepada orang yang kondisinya tubuhnya lemah dan pola hidup kurang bersih.

Karena itu, masyarakat perlu membiasakan hidup bersih."Kalau terjadi flu jangan dianggap sepele dan harus lebih cepat dibawa ke Puskesmas terdekat", katanya.

Namun demikian, ia menyarankan masyarakat agar tidak cemas berlebihan karena penyakit tersebut bisa disembuhkan. "Lagipula penykit itu untuk sementara ini masih lebih ringan dari flu burung," tambahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar